Home / Alumni / Tiba di Kairo, Empat alumni MA Nurul Islam siap melanjutkan studi ke Universitas Al Azhar

Tiba di Kairo, Empat alumni MA Nurul Islam siap melanjutkan studi ke Universitas Al Azhar

 

Alhamdu lillah, jumlah alumni Madrasah Aliyah Nurul Islam Tengaran yang melanjutkan studi ke Universitas Al Azhar bertambah lagi. Berturut-turut pada hari selasa dan kamis, 11 dan 13 Januari 2022, empat santri alumni Madrasah Aliyah Nurul Islam Tengaran menginjakkan kakinya di bumi kinanah. Mereka adalah :

  • Sheva Ihza Maulana (Putra dari Bapak Bayu Adi dan Ibu Hetty Atmiasih, dari Kab Semarang )
  • Jundi Ihsan Al Bana (Putra Bapak Hasir Bashori dan Ibu Suraesih, dari Kab Temanggung)
  • Farih Athiyan, al hafidz (Putra Bapak Arip Budiono dan Ibu Tri Hesti dari Kab Tegal)
  • Muhammad Tsaqib Habibullah, al hafidz (Putra Bapak Muhsin dan Ibu Rohmiyati dari Kab Tarakan, Kalimantan Utara)

Mereka berempat berangkat dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta dibawah berbarengan dengan mahasiswa mahasiswi baru dari berbagai psantren di Indonesia, di bawah koordinasi dan bimbingan dari Komite Pendidikan Luar Negeri (KPLN) yang digawangi Ust H Umar Salehudin, MA dan Ust H M. Ainunnajib, MA. Sheva dan Jundi berangkat terlebih dahulu pada hari senin, 10 Januari 2022 melalui maskapai Qatar Airways, transit Hamad International Airport, Doha sebelum akhirnya mendarat di Kairo. Sedangkan Farih dan Tsaqib menyusul dua hari kemudian dengan maskaapi Ettihad Airways dan transit di Dubai, Uni Emirat Arab sebelum meneruskan ke Kairo.

Sebelum keberangkatan ini, mereka ber empat terlebih dahulu menjalani proses drilling / i`dad bahasa arab secara online yang diselenggarakan Universitas Al Azhar, yang dalam pelaksanaannya bekerja sama dengan Lembaga Bahasa Arab PUSIBA.  Program i`dad ini dimulai sejak mereka dinyatakan lolos seleksi ke AL Azhar pada bulan Mei 2021 lalu. Seleksinya sendiri dibuat secara bertahap dimulai dari seleksi administrasi, tes tertulis dan wawancara. Begitu dinyatakan lolos, semua harus mengikuti dahulu program i`dad bahasa. Dan setelah berjalan kurang lebih 5 bulan, tibalah saat keberangkatan mereka ke bumi kinanah untuk menempuh studi di tingkat strata 1.

 

 

Jika melihat rentetan seleksi dan i`dad yang melelahkan itu, keberhasilan mendarat di Kairo seperti merupakan klimaks dari rentetan proses yang panjang. Apalagi – seperti biasa- proses pasca i`dad untuk sampai turun visa dan dipastikan bisa berangkat ke Kairo cukup lama karena menunggu banyak persetujuan dari pihak Al Azhar sebagai kampus yang dituju, Kedutaan Besar Mesir yang mengeluarkan visa dan pihak pemerintah Mesir sebagai penguasa daerah yang akan di tuju.

“Alhamdu lillah berkat doa semuanya kami bisa sampai di bumi kinanah, untuk segera bersiap mengikuti proses selanjutnya”, kata Tsaqib mewakili teman-temannya. Proses selanjutnya, perjuangan belum selesai. Mereka semua harus mengurus adminitrasi awal perkuliahan yang juga biasanya butuh waktu dan kesabaran. Dan yang lebih menantang lagi, kedatangan mereka ini sudah sangat dekat dengan masa ujian semester pertama. Sungguh jihad tiada henti. Menurut rencana, ke empat-empatnya akan memilih Fakultas Ushuluddin sebagai pilihan pendalaman kelimuannya.

Saat ini juga masih berlangsung proses i`dad di PUSIBA untuk calon mahasiswa al azhar angkatan berikutnya, dimana ada empat santri MA nurul Islam yang juga bergabung di dalam program ini.
Semoga semua diberikan kemudahan dan kelancaran,amiin.

 

Lihat Juga

Angkatan 4

NO NAMA SISWA L/P TEMPAT LAHIR ALAMAT ALUMNI 1 Angger Septo Mandiri L Salatiga Kota ...

Angkatan 3

NO NAMA SISWA L/P TEMPAT LAHIR ALAMAT ALUMNI 1 Angger Septo Mandiri L Salatiga Kota ...

Angkatan 2

NO NAMA SISWA L/P TEMPAT LAHIR ALAMAT ALUMNI 1 Angger Septo Mandiri L Salatiga Kota ...